Sesuai dengan visi FMIPA UNTAD yaitu pentingnya inovasi kurikulum yang dapat menjawab tantangan perkembangan teknologi serta berfokus pada kemampuan akhir mahasiswa yang didapatkan selama proses belajar, maka Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Tadulako telah mengadakan workshop revitalisasi kurikulum pada tanggal 26 April 2024 di Aula FMIPA. Workshop ini bertujuan memberikan panduan kepada Jurusan Farmasi dalam merancang kurikulum yang efektif dan sesuai dengan prinsip OBE. Prinsip OBE dikembangkan dengan keyakinan bahwa sistem pendidikan harus fokus pada pencapaian tujuan dan hasil konkret yang diinginkan untuk profil lulusan, bukan sekadar menyampaikan materi secara teoritis.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh dosen jurusan farmasi FMIPA UNTAD dan stakeholder dari beberapa instansi di kota Palu serta alumni. Dalam kegiatan ini diharapkan prodi Farmasi mendapatkan masukan dari para stakeholder yang juga merupakan user dari para calon lulusan sehingga kompetensi yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan di dunia kerja.
Naramsumber pada kegiatan ini adalah ketua Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI), Bapak Prof. Dr. apt. Yandi Syukri, M.Si. Beliau juga sekaligus salah satu dosen farmasi UII yang berhasil membawa farmasi UII meraih akreditasi internasional. Dalam kesempatan ini, beliau mensosialisasikan aplikasi OBE dalam penyusunan kurikulum farmasi yang mana sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan di Masyarakat.