Hammer, 09 December 2023 – The 5th International Seminar on Science and Technology (EATS 2023) has been successfully implemented with the theme “Green Innovations and Technologies in Mathematics and Natural Science to Advance the Sustainable Development Goals”. Kegiatan ini menjadi wadah bagi para akademisi, college student, dan peneliti di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman terkini.
Pembicara-pembicara ternama dari berbagai negara turut berkontribusi dalam menyampaikan hasil penelitian terbaru mereka di even ini. Dalam Seminar ini panitia menghadirkan 5 Keynote Speakers dan 2 Invited speakers, di berbagai bidang kepakaran:
Dr. Fabian Herder (Head of Vertebrate Department Curator, Ichthyology Museum Koening Bonn, Germany), menampilkan hasil penelitiannya dengan judul “Freshwater fishes in Sulawesi: Understanding diversity and biology to enable informed management”.
Marina Galvez Peralt, Ph.D. (Department of Pharmaceutical Sciences, West Virginia University School of Pharmacy, United States), menampilkan hasil studinya tentang “Pharmacogenomics: A piece on the journey for personalized medicine”
Emilia Abd. Malek, Ph.D. (Department of Chemistry, University Putra Malaysia), dari negara tetangga Malaysia, menyajikan hasil penelitian tentang “Modification of Zeolitic Imidazolate Framework with Cancer Homing Peptide for Targeted Delivery of Chemotherapy Drug”
Prof. Chao Yang (Department of Applied Mathematics and Statistics, Guangdong University of Foreign Studies, memiliki bidang keahlian dari China), mempresentasikan artikel dengan judul “Printed Solar: Recent Developments and Future Applications”
Dr. Benjamin Vaughan (Department of Information and Physical Sciences, University of Newcastle, Australia), menampilkan hasil studinya tentang “Computational complexity of motion planning problems on graphs”
Prof. Dr. I Wayan Sudarsana, M.Si (Department Of Mathematics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Tadulako University, Indonesia), menyajikan hasil penelitian tentang “Evaluating Liquefaction Vulnerability Levels in Palu City: A Fuzzy Logic Approach Considering Earthquake Duration and Wave Propagation Velocity”
Dr. Clarossa Marcelle Naidoo (Department of Biology and Environmental Sciences, Sefako Makgatho Health Sciences University, South Africa), menampilkan hasil studinya tentang “7. Biosynthesis, Characterization Techniques and Applications of Silver Nanoparticles Using South African Medicinal Plant Extracts”
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, dengan sebagian peserta mengikuti melalui platform Zoom, sementara sebagian lainnya hadir secara langsung di Swiss Bel Hotel, Kota Palu. Acara dibuka oleh Wakil Dekan bidang Akademik, Bapak Dr. I Nengah Suwastika M.Sc., M.Lif.Sc., yang menyampaikan sambutan inspiratif untuk memberikan motivasi kepada peserta untuk selalu berkarya di level internasional.
Ketua Panitia Apt, Yonelian Yuyun PhD, melaporkan bahwa di ISST kelima ini didiskusikan sebanyak 79 Jumlah artikel oleh para 79 peserta dan 35 panitia dari berbagai Perguruan tinggi dan Lembaga Penelitian di Indonesia dan para peneliti dari 7 Negara termasuk Indonesia.
Lebih lanjut Ka Panitia menyebutkan, bahwa Seminar ini telah menjadi tradisi dan agenda rutin Fmipa, Tahun ini menandai kelima kalinya diselenggarakannya ISST. Sejak dimulai lima tahun lalu, ISST terus memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di lingkungan Universitas Tadulako, Bersama dengan koleha dan parternya dari seluruh dunia.
Seminar ISST 2023 diharapkan menjadi langkah awal dalam mendorong kolaborasi lebih lanjut dalam bidang inovasi dan teknologi hijau untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs)
