Berdayakan Penyintas Bencana Sulteng, IRW kunjungi Kebun Jamur Biologi FMIPA

[fmipa news] Sabtu, 8 Agustus 2019. Kebun Jamur Tadulako Jurusan Biologi FMIPA mendapatkan kunjungan dari tim Islamic Relief Worldwide Regional Sulawesi Tengah. Rombongan yang pimpin oleh Line Manager Islamic Relief Worldwide Regional Sulawesi Tengah, Novanto Agus ini dilaksanakan dalam rangka menginisisasi kerjasama antara Fakultas MIPA UNTAD dengan Islamic Relief Worldwide (IRW) dalam pemberdayaan masyarakat Sulawesi Tengah khususnya kaum wanita Penyintas Bencana Sulteng dalam bidang budidaya jamur tiram. Kunjungan IRW ini diterima langsung oleh Dekan Fakultas MIPA Darmawati Darwis, Ph.D dan didampingi oleh Ketua Jurusan Biologi Dr. Annawaty dan Dr. Umrah sebagai pengelola Kebun Jamur Tadulako.

Dalam pertemuan yang berlangsung singkat tersebut, Novanto menjelaskan bahwa kegiatan budidaya jamur tiram yang akan dikembangkan oleh IRW di Sulawesi Tengah, rencana semula akan mendatangkan bibit jamur tiram dari Pulau Jawa, namun dengan tersedianya bibit jamur tiram di Kebun Jamur Tadulako (KJT) maka kerja sama penyediaan bibit tersebut selanjutnya akan dilakukan dengan KJT.

Menindaklanjuti pembentukan kerjasama ini, IRW meminta kesediaan pihak Universitas Tadulako untuk hadir dalam pertemuan yang rencananya akan digelar dalam waktu dekat untuk membicarakan lebih lanjut mengenai Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak.

Selain menyediakan bibit jamur tiram, Kebun Jamur Tadulako yang merupakan unit dari Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Biologi FMIPA ini, melayani juga kegiatan pelatihan bagi mahasiswa maupun masyarakat umum yang ingin belajar lebih dalam mengenai seluk beluk budidaya jamur tiram. Lebih lanjut Dr. Umrah selaku pengelola menjelaskan bahwa kebun jamur juga melayani pemesanan jamur tiram putih yang siap panen (Annawaty& Fahri)

Comments

comments

Tinggalkan sebuah komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *