Moh. Yusuf, S.Si meraih predikat wisudawan terbaik tingkat fakultas MIPA dan Universitas Tadulako pada upacara wisuda Periode 113 Tahun 2022 Pada Kamis (25/08). Putra dari Bapak Hi. Ismail M dan Ibu Hajrah ini menyelesaikan studinya di Jurusan Biologi FMIPA Untad.
Yusuf menyelesaikan tugas akhir di bawah bimbingan Dr. Lif.Sc. I Nengah Suwastika, M.Sc. M.Lif.Sc. sekaligus sebagai Dosen Wali. Dengan Karya ilmiah berjudul “Karakterisasi Enzim Xilanase dari Bakteri Termofilik Isolat Sumber Air Panas Bora Sulawesi Tengah”, Yusuf mampu menuntaskan Studinya dalam waktu 3 Tahun 8 Bulan dan 21 Hari dengan IPK: 3,97 dan predikat lulus dengan “Pujian/Cumlaude”. IPK ini merupakan IPK tertinggi Jenjang S1 Universitas Tadulako pada wisuda Periode 113 tahun 2022.
“Jadi pada penelitian tersebut saya melakukan isolasi serta karakterisasi enzim Xilanase, yang mana salah satu manfaat enzim tersebut adalah mengurangi penggunaan zat kimia seperti klor dan klor dioksida dalam industri kertas dan bubur kertas.” Ujar Yusuf.
Dalam kesempatan wawancara, Yusuf menjelaskan motivasinya hingga ia memperoleh predikat wisudawan terbaik adalah untuk membalas budi dan jasa serta membanggakan orang tuanya.
“Motivasi saya terutama yaitu untuk membalas budi dan jasa serta membanggakan orang tua saya. Selain itu juga untuk mengangkat derajat keluarga saya, yang mana ayah dan ibu saya hanya tamatan SD. Dengan lulus tepat waktu juga (3 Tahun 8 Bulan 21 Hari), alhamdulillah saya dapat mengurangi beban orang tua saya untuk membayarkan UKT saya lagi”
“Untuk mendapat predikat tersebut tentu saja dengan kerja keras dan doa dari banyak pihak terutama doa dari kedua orang tua saya”. Imbuhnya.
Selain penyandang IPK tertinggi, yusuf juga merupakan mahasiswa penerima Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2021 dan pernah menjadi sebagai best presenter pada The 3rd International Conference On Natural Sciences, Mathematics, Applications, Research and Technology (ICON SMART 2022) di Denpasar Tanggal 3 – 4 Juni 2022.
Pencapaian yang diperoleh yusuf saat ini tidak lepas dari bantuan oleh berbagai pihak. Terutama teman seangkatannya.
“Saya juga mendapat banyak bantuan baik jasa maupun materi dari berbagai pihak. Mulai dari teman seangkatan saya yang seprodi (Solenopsis; Biologi 2018) maupun dari luar prodi. Selain itu dari senior dan alumni yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Biologi (HMB) FMIPA UNTAD” Ujarnya
Yusuf yang juga merupakan ketua tingkat mahasiswa biologi FMIPA Untad Angkatan 2018 berpesan kepada mahasiswa FMIPA lainnya agar selalu membangun relasi dan mengembangkan potensi diri dengan mengikuti berbagai organisasi dan kelembagaan sesuai dengan minat bakat. Jangan jadikan organisasi sebagai hambatan akademik, tetapi jadikanlah sebagai penunjang akademik.
Semoga alumni FMIPA Untad mampu menjawab harapan dan tantangan kedepan dengan tetap berprestasi ketika berkarya di masyarakat. Rektor juga berpesan pada alumni untuk tetap semangat bekerja keras, karena mereka tetap berkontrubusi dengan cara itu, untuk meningkatkan Akreditasi Prodi asalnya dan universitas Tadulako.
Selamat kepada Wisudawan Terbaik, Selamat kepada seluruh Wisudawan FMIPA Untad, Selamat kepada semua Koordinator Prodi dan seluruh Dosen FMIPA Untad.
(Syl/FMIPA)
